Cari di, Ubah
PROMO DISKON ONGKIR S.D 27 JULI 2024 KODE: NATSU24
PASTIKAN BELANJAAN ANDA TIDAK MELANGGAR ATURAN CUKAI CEK S&K DISINI

Genre Parentifikasi dalam Anime dan Manga

Pada umumnya, anime bertema keluarga dalam genre slice of life menceritakan kisah keakraban dan cinta kasih keluarga yang hangat. Rata-rata mengusung cerita tentang hubungan anak dan orang tuanya dengan kedekatan istimewa satu sama lain. Namun, ternyata tidak sedikit juga anime yang memiliki konflik perjuangan seorang anak yang menggantikan peran orang tuanya.

 

Apa itu Parentifikasi?

Dunia psikologi mengenal istilah parentifikasi yang artinya keterbalikan peran ketika sang anak mengambil alih peran sebagai orang tua bagi orang tuanya atau saudara kandungnya. Anak-anak yang terparentifikasi harus tumbuh dewasa sebelum usianya, lalu mengambil tanggung jawab besar atas keluarganya.

 

Seperti dalam kehidupan nyata, karakter anime dengan tema cerita tersebut harus rela banting tulang demi memenuhi kebutuhan orang tua dan keluarganya sendiri. Jika kita lihat kembali, fenomena parentifikasi ini banyak terjadi dan bahkan dianggap normal di Indonesia dan Jepang. Negara ketimuran yang kental dengan nilai-nilai kepatuhan dalam keluarga.

 

Bentuk alih peran anak sebagai orang tua ini tentu beragam, misalnya anak tertua dibebankan tanggung jawab untuk merawat adik-adiknya, anak-anak yang harus menjadi tulang punggung keluarga menggantikan ayah atau ibunya, hingga anak-anak yang menjadi “teman” curhat orang tuanya.

 

Berikut ini beberapa kisah anime yang mengambil sudut pandang parentifikasi. Kisah para tokoh dalam anime-anime berikut bisa dijadikan pelajaran baru bagi Anda yang belum tahu tentang parentifikasi. Atau, jika Anda memiliki nasib sebagai anak yang ter-parentifikasi, beberapa karakter dari seri anime berikut bisa menjadi teman yang memberikan rasa relatable bahwa Anda tidak sendirian menjalani nasib hari ini.

 

 

1. Kamado Tanjiro - Demon Slayer


Demon Slayer: Brother and Sister’s Bond merupakan anime kompilasi spesial dari seri anime Demon Slayer atau Kimetsu no Yaiba. Anime ini berpusat pada kisah seorang remaja bernama Tanjiro Kamado yang mendadak harus menjadi seorang pembasmi iblis demi menyelamatkan adik perempuannya, Nezuko.

 

Keluarga Kamado Tanjiro dan Nezuko

 

Sebelum menjadi pembasmi iblis, Tanjiro memang sudah memikul beban yang sangat berat. Dia merupakan anak sulung dari lima bersaudara. Mereka tinggal bersama ibunya di kaki gunung, jauh dari kota. Sejak ayah mereka meninggal, Tanjiro mengambil alih sosok sekaligus tugas sang ayah. Dia berusaha untuk membuat ibu dan adik-adiknya tidak kelaparan. Untuk menghidupi keluarganya, Tanjiro menjual arang dan kayu bakar.

 

Tanjiro memikul beban sebagai tulang punggung keluarga di usianya yang sangat muda. Dengan mengambil alih sosok sang ayah, Tanjiro pun terlihat tidak bisa menikmati masa mudanya tersebut. Isi pikirannya dipenuhi dengan tanggung jawab terhadap ibu dan adik-adiknya. Tak Jarang kita sebagai penonton pun mendengar suara hati Tanjiro ketika sedang memikirkan nasib keluarganya.

 

Secara psikologis, beban mental dan rasa tanggung jawab atas nasib keluarga adalah salah satu tanggungan yang harus dipikul seorang anak yang ter-parentifikasi. Dia tidak sepenuhnya bisa hidup untuk menjalani passion-nya atau mengejar ambisinya sendiri, karena selalu merasa punya keterikatan untuk memperbaiki nasib keluarga. Tanjiro pun seperti itu.

 

Tanjiro dan Nezuko

 

Tanjiro selalu membebankan dirinya untuk melindungi Nezuko. Menurutnya, dia adalah satu-satunya sosok yang bisa diandalkan oleh adiknya itu. Sebagai kakak pertama, terlebih seorang laki-laki, Tanjiro berusaha keras selalu ingin memberikan yang terbaik untuk Nezuko walaupun sang adik sebenarnya ingin agar kakaknya bisa berbagi beban dengan dirinya dibanding memikul semuanya sendirian. Hal ini yang juga menjadi salah satu poin penting yang dibahas dalam episode final Demon Slayer.

 

 

2. Ryuuichi Kashima - Gakuen Babysitters

 

Anime dengan tema parentifikasi selanjutnya adalah Gakuen Babysitters. Kisahnya berpusat pada Ryuuichi Kashima, seorang remaja yang masih duduk dibangku SMA dan harus membesarkan adiknya, Kotarou yang masih balita. Perjalanan hidup Ryuuichi membesarkan adiknya dimulai sejak kedua orang tuanya meninggal dalam kecelakaan pesawat.

 

Sebagai yatim piatu, Ryuuichi dan Kotarou harus tinggal bersama Kepala Akademi Moronomiya. Kemudian, demi membayar kebaikan Moronomiya, Ryuuichi pun harus bekerja sebagai baby sitter dan mengurus balita-balita di Akademi.

 

Kashima Ryuuichi Gakuen Babysitters

 

Hidup Ryuuchi pun berubah bukan lagi untuk dirinya sendiri, tetapi menjelma menjadi orang tua dan tulang punggung untuk adiknya. Fokus hidupnya berganti untuk menjaga agar dia dan adiknya bisa bertahan hidup. Dinamika kehidupan seperti ini seringkali terjadi pada anak-anak yang mengalami parentifikasi. Apalagi jika dalam kondisi di mana orang tua mereka tidak dapat bekerja lagi.

 

Ada hukum tak terlihat dalam kehidupan berkeluarga bahwa anak pertama atau seorang kakak secara otomatis bisa didapuk untuk menggantikan peran orang tua sebagai caretaker keluarga. Padahal, belum tentu mereka sendiri sudah cukup dewasa untuk peran tersebut. Namun, bila keadaan sudah memaksa, mau tak mau harus dijalani juga.

 

Dalam Gakuen Babysitters terlihat perkembangan karakter Ryuuchi. Kebaikan hati dan kesabarannya diuji dengan beban kerjanya menjaga anak-anak. Dia dan Kotaro membangun hubungan kuat kakak beradik. Ryuuichi pun mengubah perannya, bukan hanya sebagai kakak, tetapi juga melindungi dan membesarkan Kotaro dengan kasih sayang seperti layaknya ayah dan ibu.

 

 

3. Seita - Hotaru no Haka


Hotaru no Haka adalah salah satu anime lawas produksi Studio Ghibli dengan latar belakang tahun 1945 saat masa Perang Dunia II. Tokoh utama, Seita, merupakan remaja laki-laki yang tinggal bersama ibu dan adik perempuannya, Setsuko. Sementara ayah mereka sedang ikut berperang sebagai prajurit angkatan laut Jepang.

 

Seita Setsuko Grave of Fireflies candy

 

Kehidupan Seita sebagai remaja pun berubah ketika pasukan Amerika Serikat menyerang desa mereka lewat jalur udara dan menjatuhkan bom atom. Dia kehilangan rumah dan ibunya karena perang, sementara itu ayahnya pun tidak diketahui keberadaannya. Senasib dengan Tanjiro dan Ryuuichi, Seita pun harus menggantikan peran ayah dan ibunya untuk menjaga Setsuko sang adik.


Setelah rumah habis terbakar, Seita dan Setsuko mengungsi ke rumah bibi mereka. Namun nasib buruk lagi-lagi menimpa mereka, kakak beradik itu dianggap sebagai parasit. Keduanya pergi dan akhirnya tinggal di sebuah gua dekat danau.

 

Sebagai anak tertua, Seita pun harus berkorban demi adiknya. Rasa tanggung jawab yang membebani hidup seorang kakak ini seringkali menjadi racun yang membuat mereka tidak bisa memikirkan hidup dan dirinya sendiri. Dalam kasus Seita, dia harus berjuang agar Setsuko tidak kelaparan. Dari kakak, dia beralih fungsi menjadi kepala keluarga yang wajib menyediakan sandang, pangan, papan untuk adiknya. Kerja kerasnya seringkali terlihat sedang mengusahakan sesuatu bagi Setsuko, seperti menangkap kodok atau mencuri buah-buahan di ladang untuk memenuhi gizi adiknya.

 

 

4. Misaki Ayuzawa - Kaichou wa Maid-Sama 

 

Kisah pilu lainnya tentang anak-anak yang menggantikan tugas orang tua ada pada cerita Kaichou wa Maid-Sama! Anime ini berfokus pada tokoh utama Misaki Ayuzawa. Misaki merupakan siswa teladan pada Seika High School, sekolah yang tadinya hanya menerima siswa laki-laki, dan kemudian membuka diri untuk menerima murid perempuan. Misaki berjuang untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman bagi siswi-siswi perempuan lainnya. Dia melakukan apa pun untuk menjadi yang terbaik, bahkan sampai terpilih sebagai Presiden Sekolah (Kaichou), jabatan tertinggi bagi seorang pelajar di sekolah Jepang.

 

Di balik lika-likunya sebagai pelajar, Misaki menjalani drama keluarga yang tidak kalah ruwetnya. Hidup keluarganya berubah sulit ketika sang ayah, Sakuya, kabur dan meninggalkan hutang yang harus dibayar oleh dia, ibu, serta adiknya. Misaki sebagai anak pertama pun kemudian mengemban tanggung jawab untuk membayar hutang tersebut.

 

Misaki Kaichou wa Maid Sama

 

Selain sekolah, dia juga bekerja sebagai pelayan di kafe Maid Latte. Karena pekerjaan yang diambil untuk membayar hutang keluarga, Misaki harus menghadapi cobaan hidup layaknya orang dewasa, yaitu diikuti stalker hingga harus mengambil pekerjaan yang mengandalkan kekuatan fisik keras.

 

Beban hidupnya ini membuat misaki tumbuh menjadi anak dengan karakter kuat, mandiri, dan bersifat melindungi. Dia mau tak mau hidup sebagai anak yang kuat dan tidak menyusahkan orang tua. Terlebih lagi, sang ibu sakit-sakitan dan Misaki yang harus merawatnya.

 

Karakter anak yang mengalami parentifikasi seringkali digambarkan menjadi anak yang "kuat", "mandiri", atau "tidak menyusahkan" hal ini adalah personifikasi yang lumrah dimiliki oleh anak-anak yang menggantikan peran orang tua. Pasalnya, kebutuhan mereka sebagai anak tidak bisa dipenuhi dengan cukup, dan perhatian beralih penuh pada orang tua. Anak mau tidak mau harus menjadi anak yang kuat. Mereka membangun jati diri mereka berdasarkan fungsi sebagai fondasi keluarga, peran yang harusnya merupakan milik orang tua.

 

 

Hikmah yang bisa dipelajari

 

Kita semua bisa belajar bersama terkait pesan moral dari parentifikasi yang disampaikan lewat setiap ceritanya. Bagaimana seorang anak yang harus menjaga keluarganya tak jarang kehilangan kekanak-kanakan mereka untuk mengambil alih fungsi orang tuanya. Mereka harus bekerja lebih ekstra karena pergantian peran serta kebutuhan hidup yang menjadi sangat kompleks.

 

Positifnya dalam cerita-cerita di atas, kita suka diingatkan untuk tidak lupa memperhatikan diri sendiri. Sewajarnya, seorang manusia memang seharusnya hanya bertanggung jawab bagi diri mereka sendiri. Seorang anak pun berhak atas kehidupan masa kanak-kanak mereka tanpa dituntut harus memenuhi kewajiban tertentu atau memikul beban keluarga.

 

Sayangnya, dalam hidup terkadang kita tidak bisa memilih takdir. Seperti Tanjiro, Ryuichi, dan Seita, Anda hanya bisa mengusahakan sebaik mungkin serta melakukan yang terbaik terhadap hal-hal yang masih bisa diubah untuk ke depannya.

 

 


Tentang ZenMarket Jepang 

Kebanyakan website belanja online di Jepang tidak melayani pengiriman internasional sehingga sulit bagi customer internasional untuk berbelanja online. ZenMarket menyelesaikan masalah ini dengan mengintegrasikan ratusan website online shopping terbesar di Jepang seperti Amazon, Rakuten, Yahoo! Auctions dan banyak lagi ke dalam satu website. Cukup dengan copy-paste link halaman dari item yang ingin Anda beli ke troli ZenMarket,  dan Anda dapat berbelanja online secara langsung di ratusan online shop Jepang dengan mudah dan murah! 


  

 

  • ZenMarket adalah perusahaan yang didirikan di Osaka, Jepang pada tahun 2014. Awalnya, hanya menawarkan pembelian dan pengiriman Jepang ke beberapa negara, ZenMarket telah berkembang pesat dalam 7 tahun dengan layanan seperti yang sangat baik. Dipercaya oleh lebih dari 1 juta pengguna di seluruh dunia, ZenMarket kini tersedia dalam lebih dari 15 bahasa. 

    Anda dapat memeriksa ulasan dari pelanggan dari seluruh dunia di bawah ini.

    รีวิว ZenMarket

    Cek Review tentang ZenMarket disini

     

    Anda juga dapat membaca ulasan yang dikirimkan pelanggan disini.

    atau cek akun sosmed kami dan ulasan di Google

     

  • Biaya yang dikenakan oleh ZenMarket rata dan transparan karena Anda dapat mengetahui detil apa saja biaya yang Anda bayar. Tidak peduli seberapa murah atau mahal barang yang dibeli, biaya yang dikenakan adalah 300 Yen. Hal ini berbeda dengan kebanyakan layanan jastip atau shopping proxy lainnya yang mengenakan biaya jasa dari komisi atau persenan harga barang yang dibeli.

     

    Dengan biaya flat 300 Yen atau sekitar 40 ribu Rupiah, Anda akan mendapatkan banyak layanan. Mulai dari pembelian barang dari seller di Jepang atas nama Anda, memproses pesanan, pembungkusan serta pemrosesan barang Anda menjadi paket siap kirim, serta penyimpanan gratis barang Anda selama 45 hari di gudang kami. Anda dapat membaca lebih lanjut tentang biaya ZenMarket di sini. 

     

    biaya ZM

     

  • ZenMarket saat ini tersedia dalam lebih dari 15 bahasa, dan yang membedakan kami dari layanan pembelian Jepang lainnya adalah Kami memiliki staf yang fasih berbahasa Indonesia untuk menjawab pertanyaan dan memberikan bantuan kepada pelanggan di berbagai bidang, seperti membantu menemukan produk dari toko Jepang, menghubungi toko Jepang. atau masalah lain yang terkait dengan pembelian yang dapat dihubungi dari banyak saluran Baik itu Facebook, Instagram, email dan dari opsi pesan di akun Anda.

     

     

     

  • Keuntungan lain dari memesan dengan ZenMarket adalah Anda dapat memilih metode pengiriman Anda sendiri. Kami menawarkan berbagai macam metode pengiriman. Baik dikirim melalui pos Jepang (EMS, Avia Air Mail, SAL, dengan kapal) atau menggunakan layanan ekspres pribadi (UPS, FedEx, DHL, SF), ini adalah layanan standar dan tepercaya di seluruh dunia. Anda juga dapat memeriksa biaya pengiriman terlebih dahulu untuk mendapatkan perkiraan di sini .  

     

     

     

  • Anda tidak perlu khawatir tidak bisa melakukan transaksi pembayaran ke luar negeri bahkan jika Anda tidak memiliki kartu kredit atau tidak ingin melakukan proses transfer uang internasional secara manual yang ribet.

     

    Di ZenMarket kami menawarkan berbagai pilihan metode pembayaran seperti OVO, PayPal, Wise atau bahkan pembayaran melalui jaringan Alfamart dan Alfamidi. Kami juga menerima pembayaran dengan cryptocurrency, setiap pembayaran secara otomatis dihitung dalam situs web kami. Jadi Anda tidak perlu terus-menerus memeriksa tarifnya sendiri.

     

    payment options

Artikel| 13/06/2023 | AnimeAnime/MangakidsHobi

 

Jastip Jepang Terpercaya

ZenMarket adalah layanan Jastip Belanja Online untuk berbagai barang dari toko dan lelang online di Jepang. Staff kami siap membantu proses belanja Anda dalam Bahasa Indonesia, Anda bisa chat staff CS melalui halaman bantuan & FAQ. Untuk mulai belanja, cukup buat akun dan dapatkan Bonus saldo 500 ZenPoin yang bisa langsung Anda pakai untuk berbelanja barang dari Jepang

CEK PRODUK REKOMENDASI